1. aku, ya aku..
seseorang yang mencintaimu dengan hati dan kesetiaan..
hanya untukmu dan tak kan untuk yang lain..
terlukis abadi di lubuk hatiku..
2. kamu, ya kamu..
seseorang yang ku cintai hingga senja berlari melewati petang..
dan selalu menyapa waktuku dengan senyumanmu...
tertera selamanya di detak jantungku..
ya itulah kamu kekasihku..
3. dia, ya dia..
seseorang yang tak pernah ku duga hadir diantara aku dan kamu..
yang selalu menjelma menjadi malaikat bagi hatimu,
namun bagiku dia bagaikan pencabut detak jantungku..
ah, aku sedikit takut dengannya..
4. kita, ya kita..
hanya aku dan kamu, berjalan dalam kisah baru ini..
melewati setiap tapak kebimbangan dan masa lalu..
menata cinta yang aku pikir hanya untuk aku..
dan ternyata aku salah...
5. Waktu, ya waktu..
hampir 4 tahun aku berada didekapanmu,
seseorang yang mencintaimu dengan hati dan kesetiaan..
hanya untukmu dan tak kan untuk yang lain..
terlukis abadi di lubuk hatiku..
2. kamu, ya kamu..
seseorang yang ku cintai hingga senja berlari melewati petang..
dan selalu menyapa waktuku dengan senyumanmu...
tertera selamanya di detak jantungku..
ya itulah kamu kekasihku..
3. dia, ya dia..
seseorang yang tak pernah ku duga hadir diantara aku dan kamu..
yang selalu menjelma menjadi malaikat bagi hatimu,
namun bagiku dia bagaikan pencabut detak jantungku..
ah, aku sedikit takut dengannya..
4. kita, ya kita..
hanya aku dan kamu, berjalan dalam kisah baru ini..
melewati setiap tapak kebimbangan dan masa lalu..
menata cinta yang aku pikir hanya untuk aku..
dan ternyata aku salah...
5. Waktu, ya waktu..
hampir 4 tahun aku berada didekapanmu,
didekatmu mencintaimu..
setiap detik jadi perjuangan bagiku..
mengawasi dia yang masih saja di benakmu..
dan terus menjadi saingan bagiku..
6. Bahagia, ya bahagia.
hari ini aku diikat janji sucimu selamanya..
berdiri di altarNYA yang Kudus..
mengikat cinta didepan banyak mata yang
setiap detik jadi perjuangan bagiku..
mengawasi dia yang masih saja di benakmu..
dan terus menjadi saingan bagiku..
6. Bahagia, ya bahagia.
hari ini aku diikat janji sucimu selamanya..
berdiri di altarNYA yang Kudus..
mengikat cinta didepan banyak mata yang
menjadi saksi kisah kita selama ini.
ah, aku menang..
aku bahagia memilikimu hingga maut memisahkan kita berdua..
7. Peri kecil, ya peri kecil..
Indah mulai ku rasa cinta kita sayang..
kamu tahu, Tuhan mengirimkan peri kecil di sini, di rahimku..
aku bahagia, aku sudah menjadi wanita seutuhnya..
Terima kasih Tuhan..
kamu bahagia, aku yakin itu..
8. Tiba saatnya, ya sudah waktunya..
9 bulan lebih beberapa hari gadis kecilku tiba,
ah dia mirip denganmu sayang..
hidungnya, dagunya..
kamu lihat, mata itu mirip aku ya..
kamu tersenyum dan mencium keningku..
sekali lagi aku berterima kasih pada Tuhan
ah, aku menang..
aku bahagia memilikimu hingga maut memisahkan kita berdua..
7. Peri kecil, ya peri kecil..
Indah mulai ku rasa cinta kita sayang..
kamu tahu, Tuhan mengirimkan peri kecil di sini, di rahimku..
aku bahagia, aku sudah menjadi wanita seutuhnya..
Terima kasih Tuhan..
kamu bahagia, aku yakin itu..
8. Tiba saatnya, ya sudah waktunya..
9 bulan lebih beberapa hari gadis kecilku tiba,
ah dia mirip denganmu sayang..
hidungnya, dagunya..
kamu lihat, mata itu mirip aku ya..
kamu tersenyum dan mencium keningku..
sekali lagi aku berterima kasih pada Tuhan
yang menjadikan semua terasa manis dalam hidupku..
9. Curiga, ya aku mulai merasa ada yang berbeda..
aku bertanya padamu sayang,
9. Curiga, ya aku mulai merasa ada yang berbeda..
aku bertanya padamu sayang,
mau kita namai siapa gadis mungil kita ini??
kamu bilang, tunggu ya aku
berfikir dulu..
aku bilang iya, aku akan menanti.
namun, tiba-tiba kamu sedikit linglung..
berbeda dan agak gelisah..
aku bertanya dalam hati..
ada apa denganmu sayang..
10. Telepon, ya kamu mulai menelpon dia kembali..
Aku mendengar dari bilik kamar.
"hai, apa kabarmu. aku rindu sekali padamu.
aku bilang iya, aku akan menanti.
namun, tiba-tiba kamu sedikit linglung..
berbeda dan agak gelisah..
aku bertanya dalam hati..
ada apa denganmu sayang..
10. Telepon, ya kamu mulai menelpon dia kembali..
Aku mendengar dari bilik kamar.
"hai, apa kabarmu. aku rindu sekali padamu.
Bolehkan nama yang dulu untuk anak kita,
aku
pakai untuk nama aku.
aku ingin kamu tetap hadir dalam hidupku lewat anak
ini".
aku menangis, ya aku terluka..
ternyata kamu masih saja menyimpan rindumu untuknya sayang..
11. Kembali, ya kini kamu kembali padanya..
saat-saat yang paling kutakuti..
cintamu besar lagi untuknya..
ah, kenapa derap jantung ini semakin sesak.
ternyata cinta bisa juga menipu..
dia manis ketika kamu percaya sepenuhnya padanya,
tapi terasa perih jika semua telah berjalan dengan kebohongan..
Dia tak hanya mengambil hatimu..
tapi dia juga mengambil peri kecilku..
namanya terukir nama cinta kalian berdua..
bukan cinta kita sayang...
12. Selesai, dan ini akhirnya..
waktuku tak lama lagi sayang,
Sang Khalik menitipkan Kanker ganas di otakku..
aku tersenyum manis ketika dokter mengatakan
aku menangis, ya aku terluka..
ternyata kamu masih saja menyimpan rindumu untuknya sayang..
11. Kembali, ya kini kamu kembali padanya..
saat-saat yang paling kutakuti..
cintamu besar lagi untuknya..
ah, kenapa derap jantung ini semakin sesak.
ternyata cinta bisa juga menipu..
dia manis ketika kamu percaya sepenuhnya padanya,
tapi terasa perih jika semua telah berjalan dengan kebohongan..
Dia tak hanya mengambil hatimu..
tapi dia juga mengambil peri kecilku..
namanya terukir nama cinta kalian berdua..
bukan cinta kita sayang...
12. Selesai, dan ini akhirnya..
waktuku tak lama lagi sayang,
Sang Khalik menitipkan Kanker ganas di otakku..
aku tersenyum manis ketika dokter mengatakan
umurku tinggal beberapa saat lagi.
kamu tau kenapa sayang??
karna aku kuat..
karna toh janji sakral ini ku bawa hingga maut memanggilku..
aku kembali padaNYA.
dan kamu pun kebali padanya..
aku tersenyum perih..
dan kamu tersenyum manis sayang..
kamu tau kenapa sayang??
karna aku kuat..
karna toh janji sakral ini ku bawa hingga maut memanggilku..
aku kembali padaNYA.
dan kamu pun kebali padanya..
aku tersenyum perih..
dan kamu tersenyum manis sayang..
Salam Cinta,,,,